Home » Pendidikan » Kepribadian Introvert: Pengertian, Tipe, dan Karakternya

Kepribadian Introvert: Pengertian, Tipe, dan Karakternya

Iuwashplus.or.idPernahkah Anda mendengar tentang istilah introvert yang lekat dengan kepribadian seseorang? Selain ekstrovert, ternyata ada jenis kepribadian lain yang berbanding terbalik, namun cukup banyak dimiliki oleh sebagian besar orang di dunia.

Berbeda dengan ekstrovert, kepribadian yang satu ini seringkali dianggap sebagai orang yang cenderung tertutup dan anti sosial. Namun, ada fakta lain yang jarang diketahui banyak orang tentang kepribadian ini. Supaya Anda tidak salah sangka, berikut informasinya.

Apa Arti Kepribadian Introvert?

Apa Arti Kepribadian Introvert

Sebenarnya, banyak orang yang salah paham dengan maksud introvert. Kepribadian ini sering dianggap sebagai orang yang pemalu, tertutup, dan anti sosial. Padahal, kepribadian ini tidak sama dengan sifat pemalu dan mempunyai definisi tersendiri.

Orang dengan sifat pemalu cenderung merasakan kekhawatiran yang berlebih dan tidak nyaman ketika harus berinteraksi dengan orang yang tidak dikenal. Sikap pemalu ini digolongkan sebagai salah satu jenis gangguan mental yang masih dalam tahap ringan.

Sedangkan, orang yang memiliki kepribadian introvert lebih suka menyendiri dengan tujuan untuk mengumpulkan energinya. Mereka dengan tipe kepribadian ini lebih menyukai suasana yang tenang, tetapi tidak masalah jika harus berada dalam situasi sosial.

Namun, saat menghabiskan waktu dalam situasi yang melibatkan banyak orang, biasanya tipe kepribadian ini memerlukan waktu sendiri untuk mengembalikan energinya. Hal ini tentu bertolak belakang dengan ekstrovert yang bersemangat saat berada dalam situasi sosial.

Ciri-ciri Kepribadian Introvert

Ciri-ciri Kepribadian Introvert

Meskipun sering dianggap aneh, tetapi introversion bukan merupakan gangguan mental. Agar tidak salah mengira, ada beberapa ciri-ciri yang bisa menandakan bahwa seseorang memiliki kepribadian introvert.

1. Memerlukan Banyak Energi Saat Menghabiskan Waktu dengan Banyak Orang

Para introversion tidak masalah jika harus berada dalam situasi sosial yang membuatnya harus berinteraksi dengan banyak orang. Namun, energinya akan terkuras setelah mereka berada di situasi sosial dan bertemu dengan banyak orang dalam satu waktu.

Berbeda dengan para ekstrovert yang justru bersemangat dan mendapatkan energi ketika bertemu dan berinteraksi dengan banyak orang. Orang dengan kepribadian introvert akan menghabiskan energi lebih banyak saat berada dalam keramaian.

Oleh karena itu, para introversion akan memerlukan waktu untuk menyendiri setelah terlibat dalam situasi yang ramai. Tujuannya untuk mengembalikan energi yang terkuras dan menghilangkan rasa lelah yang muncul setelah bertemu dengan banyak orang.

Baca Juga  Arti Qodarullah dan Lafadznya: Makna, Hukum & Penggunaannya

2. Lebih Senang Menghabiskan Waktunya Sendiri

Menghabiskan waktu dengan menyendiri merupakan suatu kebahagiaan bagi orang dengan tipe kepribadian introvert. Ciri-ciri inilah yang membuat mereka dicap sebagai seorang yang ansos atau anti sosial dan cenderung tertutup.

Padahal, momen ini menjadi waktu yang tepat bagi para introversion untuk melakukan kegiatan yang disukai tanpa melibatkan orang lain. Hal ini berguna bagi mereka untuk mengisi ulang energi positif dalam diri guna menghadapi situasi sosial di waktu yang akan datang.

3. Memiliki Sedikit Teman

Ciri-ciri introvert selanjutnya yaitu memiliki circle pertemanan yang sempit namun berkualitas. Hal ini berbanding terbalik dengan para ekstrovert yang memiliki circle pertemanan yang luas. Biasanya, para introversion ini akan benar-benar selektif dalam memilih teman.

Bahkan, terkadang mereka hanya memilih teman-teman dengan kepribadian yang mirip dengan mereka. Meskipun jumlah teman mereka tidak sebanyak orang dengan kepribadian ekstrovert, namun pertemanan yang dimiliki justru berkualitas.

4. Mudah Terdistraksi

Ciri-ciri lainnya yang dimiliki oleh seorang introvert adalah mudah terdistraksi. Tidak heran, mereka seringkali merasa kewalahan dan kesulitan untuk fokus saat harus melakukan sesuatu jika berada di tengah keramaian.

Itulah mengapa para introversion lebih senang jika melakukan suatu pekerjaan di tempat yang sepi dan tenang tanpa adanya gangguan. Hal ini akan membantu mereka untuk fokus dan berkonsentrasi saat melakukan sesuatu.

5. Lebih Suka Menuangkan Pikiran dalam Bentuk Tulisan

Tahukah Anda, mayoritas orang yang introvert tidak suka terlalu banyak bicara. Dibandingkan berbicara, para introversion lebih suka mengutarakan pikiran mereka dalam bentuk tulisan. Dengan begitu, mereka memiliki waktu untuk memikirkan dahulu apa yang akan ditulis.

Orang dengan tipe kepribadian ini tidak suka asal bicara dan menyatakan pemikirannya tanpa disaring terlebih dahulu. Mereka cenderung berhati-hati dalam berpendapat karena tidak ingin menyakiti hati orang lain.

6. Suka Berimajinasi

Ciri-ciri introvert yang paling terlihat yaitu suka berimajinasi terutama saat sedang sendirian. Seorang introversion terkadang membiarkan pikirannya berimajinasi tentang banyak hal yang menurut mereka menarik.

Saat berimajinasi, para introversion ini seringkali terlihat bengong atau melamun. Bagi mereka, cara ini bisa menjadi salah satu solusi untuk dapat bebas dari sebuah situasi yang membuat tidak nyaman atau terlalu kacau menurut mereka.

7. Lebih Suka Bekerja Secara Individu

Orang-orang dengan kepribadian satu ini umumnya lebih menyukai bekerja secara individu. Bukan karena mereka tidak mau bekerja sama, namun orang-orang dengan kepribadian ini bisa bekerja lebih baik, fokus, dan lebih maksimal apabila melakukannya seorang diri.

Saat mereka bekerja dengan banyak orang sekaligus, maka fokus dan konsentrasinya dapat menurun dan berpengaruh terhadap kinerjanya. Itulah mengapa para introversion lebih menyukai pekerjaan yang dikerjakan secara individu.

Baca Juga  Mobilitas Sosial Itu Apa? Ini Bentuk, Faktor, & Dampaknya Lengkap

Karakter Kepribadian Introvert

Karakter Kepribadian Introvert

Orang dengan kepribadian yang satu ini memiliki ciri-ciri yaitu lebih fokus terhadap perasaan internal yang ada dalam dirinya. Orang-orang dengan kepribadian ini cenderung memiliki sifat yang pendiam, tenang, dan pandai dalam menilai dirinya sendiri atau introspektif.

Menurut para ahli, orang yang introversion cenderung lebih menarik diri dan tidak tergesa-gesa serta berhati-hati. Selain itu, orang dengan kepribadian ini juga lebih suka bekerja secara mandiri, dibandingkan berkelompok.

Meskipun demikian, orang-orang dengan kepribadian introvert juga tetap memiliki kesamaan dengan para ekstrovert. Mereka tetap memiliki ambisi, semangat, hasrat, pandangan, dan pendapat mengenai hal-hal yang terjadi di lingkungan.

Bedanya, para introversion ini tidak ingin membagi perasaan di atas dengan orang lain. Hal ini berkaitan dengan ciri-ciri dan karakteristik mereka yang lebih berhati-hati dalam bertindak. Namun, sikap di atas malah seringkali membuat banyak orang salah sangka terhadap mereka.

Tipe-tipe Kepribadian Introvert

Tipe-tipe Kepribadian Introvert

Jika dilihat sekilas, semua introversion terlihat sama saja. Namun, tidak banyak orang tahu bahwa kepribadian yang satu ini memiliki beberapa tipe. Penasaran? Berikut adalah tipe-tipe introversion yang perlu Anda ketahui:

1. Introvert Sosial

Orang-orang dengan tipe introversion sosial lebih menyukai circle pertemanan yang kecil. Biasanya, introversion tipe ini mempunyai beberapa teman dekat yang sudah bersama selama bertahun-tahun, bahkan sudah dianggap sebagai saudara sendiri.

2. Introvert Terkendali

Anda pasti pernah mempunyai teman yang terlihat pendiam saat pertama kali berkenalan. Namun, sifat tersebut berubah setelah dia mengenal Anda lebih lama. Orang dengan sikap seperti ini termasuk tipe introversion yang terkendali.

3. Introvert Pemikir

Tipe introversion yang satu ini merupakan seorang pemikir ulung dan suka berimajinasi. Kebanyakan tipe ini termasuk orang yang cerdas, serius, dan sangat berhati-hati sebelum melakukan sesuatu.

4. Introvert Cemas

Diantara tipe kepribadian introversion lainnya, tipe yang satu ini merupakan yang paling pemalu. Mayoritas dari mereka tidak menyukai keramaian, dan lebih memilih menghabiskan waktu di rumah dengan orang-orang yang menciptakan kenyamanan bagi mereka.

Mereka bukan anti sosial, tetapi mereka sering merasa canggung dan tidak tahu harus melakukan apa saat bersama dengan orang lain. Orang-orang dengan tipe ini tidak pandai untuk mencari topik pembicaraan untuk sekedar mengobrol dengan orang lain.

Kelebihan dan Kekurangan Introvert

Dibalik kepribadiannya yang menyukai ketenangan, terdapat kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh seorang introversion, diantaranya sebagai berikut:

Kelebihan Introvert

  • Perhatian. Seseorang dengan kepribadian ini sangat memahami dirinya sendiri dan merupakan seorang pendengar yang baik.
  • Kemampuan observasi yang kuat. Individu dengan jenis kepribadian ini sering meluangkan waktu yang cukup untuk mengamati dan mengobservasi, sehingga mereka memiliki kemampuan yang lebih baik dalam memahami orang lain.
  • Kemampuan empati yang tinggi. Kepribadian yang satu ini cenderung menjadi pendengar yang baik. Mereka memberikan perhatian penuh kepada orang lain dalam percakapan dan mampu menunjukkan empati yang mendalam.
  • Fokus dan konsentrasi yang tinggi. Dalam lingkungan yang tenang, kepribadian ini mampu memusatkan perhatian dan konsentrasinya dengan sangat baik. Hal ini membuat mereka bisa melakukan pekerjaan secara maksimal.
  • Kreativitas yang kuat. Ketika menghabiskan waktu mereka dalam keheningan dan refleksi, imajinasi mereka berkembang dengan pesat. Mereka sering memiliki kehidupan batin yang kaya dan mampu menghasilkan ide-ide kreatif yang orisinal.
Baca Juga  Contoh Teks Pidato Singkat Berbagai Tema dengan Strukturnya

Kekurangan Introvert

  • Tantangan dalam interaksi sosial. Kepribadian ini sering menghadapi tantangan dalam situasi sosial yang penuh dengan keramaian dan interaksi yang intens. Kekurangan ini dapat membuat mereka cenderung menghindari situasi tersebut.
  • Sulit memulai pembicaraan. Orang-orang introversion cenderung lebih pendiam dan tidak terlalu ekspresif dalam grup besar. Mereka mungkin merasa kesulitan dalam memulai dan menjaga pembicaraan yang ramai.
  • Kesulitan dalam memperlihatkan diri di depan publik. Kepribadian ini cenderung tidak begitu nyaman berbicara di depan publik atau tampil di depan banyak orang . Hal ini dapat menghambat kemajuan karir atau pengembangan diri.
  • Sulit dalam mengelola emosi. Orang-orang introvert seringkali memendam perasaan negatif dalam diri mereka, sehingga pikiran mereka dipenuhi oleh emosi yang tidak diinginkan. Dampaknya bisa berujung pada masalah stres bahkan depresi.
  • Keinginan waktu menyendiri yang intens. Orang-orang ini memiliki kebutuhan yang kuat akan waktu sendiri untuk pemulihan setelah interaksi sosial yang menguras energi. Namun, kebutuhan ini dapat membuat mereka terlihat terisolasi atau sulit dihubungi.

Cara Mengetahui Jenis Kepribadian

Cara Mengetahui Jenis Kepribadian

Tahukah Anda, sebenarnya setiap orang mempunyai elemen kepribadian introvert dan juga ekstrovert. Tetapi, setiap orang memiliki salah satu tipe kepribadian yang lebih mendominasi baik antara introversion maupun ekstraversion.

Hingga saat ini, terdapat beberapa metode tes kepribadian yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi aspek-aspek kepribadian yang lebih dominan pada diri individu. Beberapa tes yang bisa Anda coba meliputi:

  • Tes Myers-Briggs Type Indicator (MBTI)
  • Big Five Personality Traits
  • Keirsey Temperament Sorter
  • Personality Style Indicator
  • Five Factor Model Personality Inventory

Tes-tes kepribadian yang telah disebutkan belum memasukkan pertimbangan terhadap beberapa faktor lain, seperti lingkungan atau tingkat stres. Faktor di atas dapat mempengaruhi keakuratan hasil penilaian yang bisa saja membuat hasil tes menjadi berbeda.

Penutup

Introvert adalah individu yang cenderung lebih memilih kegiatan sendiri daripada interaksi sosial yang ramai. Mereka mendapatkan energi dari waktu sendiri dan membutuhkan pemulihan setelah interaksi yang intens.

Dengan berbagai kelebihan dan kekurangan dari kepribadian introvert, penting bagi sebagian besar orang untuk menghargai keunikan introversion dan memahami bahwa kepribadian ini merupakan bagian penting dari keragaman manusia.

Baca Juga:

Jangan sampai ketinggalan informasi terkini seputar teknologi dan tutorial terbaru dari Iuwashplus.or.id:

DMCA.com Protection Status