Iuwashplus.or.id – Hukum iqlab merupakan bagian dari hukum tajwid, tepatnya hukum nun mati dan tanwin. Ilmu tajwid sendiri merupakan ilmu yang membahas mengenai cara pengucapan huruf ketika membaca Al-Qur’an.
Hukum belajar ilmu tajwid sendiri adalah fardhu kifayah, jika ada seseorang dalam suatu kelompok mempelajari ilmu tajwid, maka kewajiban bagi anggota kelompok yang lain telah gugur, alias sudah tidak dianggap wajib. Dan seluruh anggota akan dosa jika tidak ada yang belajar ilmu tajwid.
Contents
Jenis-jenis Hukum Tajwid
Iqlab merupakan bagian dari salah satu hukum tajwid, untuk itu kita perlu tahu terlebih dahulu apa saja hukum tajwid.
1. Hukum Nun Sukun/Mati dan Tanwin
Hukum ini terjadi ketika ada nun sukun (nun mati) atau tanwin (fathatain, kasratain, dhommatain) bertemu dengan huruf hijaiyah sehingga menyebabkan adanya perubahan bunyi.
Nun sukun dan tanwin ini terbagi dalam beberapa hukum bacaan, yaitu Idzhar, Idghom, Ikhfa’ dan Iqlab.
2. Hukum Mim Sukun
Hukum mim sukun terjadi ketika ada mim sukun (mim mati) yang bertemu dengan huruf hijaiyah lain.
Jenis yang ini lebih mirip dengan nun mati, hanya saja berbeda dalam hukum bacaan dan huruf yang bertemu dengan mim sukun. Hukum bacaannya ada dua, yaitu Izhar Syafawi dan Idgham Mimi.
3. Hukum Nun dan Mim Tasydid
Hukum tajwid yang satu ini terjadi ketika ada huruf mim dan nun yang berharakat tasydid.
Karenanya, akan mengalami perubahan dalam cara membaca dua huruf tersebut, yaitu dengan dengung selama satu alif atau dua harakat. Hukum ini dinamakan ghunnah.
4. Hukum Bacaan Mad
Panjang dalam bacaan salah satu huruf dalam lafadz Al-Qur’an dapat dihukumi dengan mad.
Ada banyak jenis mad yang bisa Anda pelajari, seperti mad asli, mad arid lissukun, mad layyin, mad silah qasirah, mad badal dan masih banyak lagi.
5. Bacaan Tarqiq dan Tafkhim
Kedua hukum tajwid ini terjadi ketika Anda menemukan huruf lam dan ro dalam satu kalimah. Ada keadaan dimana ro tersebut dibaca tipis atau biasa dikenal Tarqiq, dan ada juga yang mengharuskan ro dibaca tebal atau Tafkhim.
Masih ada banyak hukum tajwid lainnya yang belum disebutkan disini, seperti qolqolah, waqof juga lam ta’rif.
Baca Juga: Ikhfa: Cara Praktis untuk Memperbaiki Makhraj dan Tajwid Anda!
Hukum Iqlab dan Cara Bacaannya
Setelah mengetahui hukum apa saja yang ada dalam ilmu tajwid, kini Anda akan masuk dalam pembahasan apa itu hukum iqlab.
Dalam ilmu tajwid, iqlab menjadi salah satu bagian dari hukum nun sukun dan tanwin yang sekilas sudah disinggung di atas. Hukum bacaan ini terjadi ketika ada nun sukun atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf hijaiyah, yaitu ‘Ba’.
Cara membaca iqlab (nun sukun atau tanwin bertemu dengan ba’) dengan cara mengganti nun sukun atau tanwin tersebut dengan mim sukun yang disertai dengan dengungan selama dua harakat.
Seperti contoh dalam kata مِنْۢ بَعْدِهٖ, maka cara baca dari kata ini bukan lah “min ba’dihi” melainkan “mim ba’dihi” dengan dengungan di bagian nun sukun yang diganti mim.
Agar lebih mudah, Anda bisa merapatkan bibir bawah dan bibir atas kemudian mengeluarkan suara dengung sebanyak dua harakat atau dua ketukan. Dalam Al-Qur’an, biasanya iqlab ditandai dengan mim kecil (م) diatas nun sukun atau tanwin yang bertemu ba’.
Pengertian Iqlab
Iqlab, secara bahasa, dalam Bahasa Arab berarti mengganti atau menukar. Kemudian, menurut terminologi, iqlab berarti hukum bacaan tajwid yang mengubah cara baca dengan mengganti bunyi nun sukun atau tanwin dengan mim sukun, diiringi dengan dengung dan bersifat tersembunyi.
Iqlab sangat umum digunakan ketika membaca Al-Qur’an karena keberadaannya yang ditandai dengan huruf mim kecil diatas katanya. Juga dikarenakan jumlahnya yang cukup banyak di Al-Qur’an membuat hukum bacaan ini sangat mudah ditemukan.
Iqlab merupakan salah satu hukum bacaan Al-Qur’an yang dapat mengubah bunyi huruf ketika membaca Al-Qur’an. Namun, selain bacaan Al-Qur’an, meskiun masih Bahasa Arab, hukum bacaan ini boleh tidak digunakan.
Menggunakan bacaan iqlab ketika membaca Al-Qur’an dapat menyempurnakan bacaan Al-Qur’an itu sendiri, serta dapat memperindah bacaan sehingga terdapat perbedaan ketika membaca AL-Qur’an dengan berbicara dengan Bahasa Arab biasa.
Baca Juga: Pengertian Qolqolah Sughro dan Qubro, Hukum, Huruf & Contohnya
Penyebab Adanya hukum Iqlab
Penyebab adanya hukum bacaan iqlab yang pertama adalah karena dalam huruf nun dan tanwin itu mengandung ghunnah. Sementara itu, dalam cara pengucapan huruf ba’ dengan merapatkan bibir bawah dan bibir atas.
Hal tersebut menyebabkan bacaan ghunnah dalam huruf nun dan tanwin dapat terhalang jika dibaca dengan hukum izhar atau jelas. Alasan selanjutnya adalah perbedaan sifat makhraj antara huruf nun atau tanwin dengan ba’ sehingga tidak cocok jika dibaca idghom.
Alasan selanjutnya yaitu iqlab yang berada di antara idghom dan idzhar sehingga tidak memungkinkan untuk dibaca ikhfa. Cara paling baik adalah dengan menukarkan nun atau tanwin dengan mim sukun, karena mim juga mengandung gunnah dan makhrajnya sama dengan ba’.
Contoh Hukum Iqlab yang Ada dalam Al-Qur’an
Contoh dari hukum iqlab dapat ditemui dalam banyak tempat di Al-Qur’an. Seperti pada kata مِنۡۢ بَعۡدِ yang terdapat dalam banyak surah di AL-Qur’an.
Berikut beberapa contoh iqlab yang dapat Anda temukan di Al-Qur’an:
1. Surah Al-Baqarah: 19
Contoh yang pertama datang dari surah Al Baqarah ayat 19 yang berbunyi:
وَٱللَّهُ مُحِيطٌۢ بِٱلْكَٰفِرِينَ
Dalam ayat tersebut, ditemukan hukum bacaan iqlab karena terdapat tanwin berupa huruf tha’ yang bertemu dengan ba’. Cara membaca iqlab dari kalimat tersebut adalah muhitum bil-kafirin.
2. Surah Al-Maidah: 39
Bunyi penggalan ayat dari Surah Al-Maidah ayat 39 yaitu:
فَمَن تَابَ مِنْ بَعْدِ ظُلْمِهِ
Hukum bacaan iqlab dalam ayat tersebut dapat ditemukan pada nun sukun yang bertemu dengan ba’ kata kata ‘min ba’di’. Cara membaca penggalan ayat tersebut yaitu mim ba’di.
3. Surah Al-Anfal: 5
Dalam surah Al-Anfal, Anda bisa menemukan contoh iqlab dalam ayat:
كَمَآ أَخْرَجَكَ رَبُّكَ مِنْ بَيْتِكَ بِٱلْحَقِّ
Dalam ayat tersebut dapat ditemukan beberapa hukum tajwid, salah satu yang sedang dibahas kali ini yaitu iqlab. Iqlab disini terdapat pada nun sukun yang bertemu dengan ba’ sehingga dibaca mim baitika bukan min baitika.
4. Surah Al-Mulk: 13
Anda pasti sudah tidak asing dengan salah satu surah dalam Al-Qur’an ini, karena memang surah ini sering dibaca dalam pengajian. Ternyata, ada hukum bacaan iqlab yang terdapat dalam Surah Al-Mulk, tepatnya pada ayat 13, yaitu:
وَاَسِرُّوْاقَوْلَكُمْ اَوِاجْهَرُوْابِهٖۗ اِنَّهٗ عَلِيْمٌۢ بِذَاتِ الصُّدُوْرِ
Dalam ayat ini, terdapat hukum bacaan iqlab, yaitu tanwin pada huruf mim bertemu dengan huruf ba’ pada‘alimum bidzati.
Hukum iqlab merupakan bagian dari hukum tajwid yang wajib Anda ketahui. Ketika Anda membaca Al-Qur’an, Anda harus menggunakan hukum tajwid untuk memperjelas bacaan Anda. Selain itu, Anda juga bisa memperindah bacaan dengan tajwid.
Selain contoh yang disebutkan, tentu ada banyak contoh yang lainnya yang bisa Anda temukan dalam AL-Qur’an. Jadi, jangan berpatokan pada contoh saja, tetapi aplikasikan cara bacanya di semua tempat yang mengandung hukum bacaan iqlab.
Baca Juga:
- Hukum Lam Ta’rif dan Isim Ma’rifat; Definisi, Jenis dan Contoh
- Hukum Bacaan Mad Thobi’i, Jenis dan Contohnya dalam Al Qur’an
Jangan sampai ketinggalan informasi terkini seputar teknologi dan tutorial terbaru dari Iuwashplus.or.id: