Jakarta – Viralnya sebuah link yang diklaim sebagai video asli Syakirah telah menyebar luas di media sosial seperti TikTok, Twitter, dan Telegram. Menurut laman resmi Kompas.com, topik ini menjadi sorotan utama di lini masa dan telah mendapat respons masif dari para netizen. Namun, apakah benar isi dari video yang diklaim tersebut adalah asli? Ataukah ini sekedar hoax layaknya kasus Kumala yang pernah viral sebelumnya?
Berdasarkan laporan yang dilansir dari BBC Indonesia, belum ada konfirmasi resmi mengenai keaslian video tersebut. Kamu perlu berhati-hati sebelum mengunduh atau membagikan tautan yang belum jelas kebenarannya. Syakirah sendiri belum memberikan pernyataan resmi terkait isu yang sedang menimpanya.
Menurut Dr. Lintang, seorang ahli media dari Universitas Indonesia, banyak kasus serupa yang sengaja dibuat untuk mendapatkan perhatian atau memiliki tujuan tertentu. Seperti kasus Kumala yang merujuk dari laman detik.com, di mana viralnya berita tersebut hanya berupa hoax yang bertujuan untuk meningkatkan jumlah followers atau bisa jadi sebagai jebakan link phishing.
Apakah kasus Syakirah ini mirip dengan kasus Kumala? Hal ini masih menjadi pertanyaan besar. Sebagai pengguna media sosial, kamu harus lebih kritis dan selektif terhadap informasi yang kamu konsumsi.
Link Download Video Syakirah yang Viral di TikTok dan Twitter

Dalam beberapa hari terakhir, masyarakat ramai dengan informasi terkait viralnya konten kreator TikTok, Syakirah. Berdasarkan laman resmi Kompas.com, sebuah video yang diduga melibatkan Syakirah tersebar luas di berbagai platform media sosial. Namun, yang menjadi sorotan adalah adanya link download video yang disebar-sebarkan oleh oknum tertentu.
Sebagaimana dikutip dari situs pemerintah RI tentang Cyber Security, penyebaran link semacam ini seringkali merupakan bagian dari upaya penipuan daring atau phishing. Link semacam itu dapat membahayakan data pribadi pengguna, terutama bagi kamu yang memiliki aplikasi transaksi keuangan di perangkatnya.
Menurut Dr. Rendra Wijaya, ahli IT dari Universitas Indonesia, kebanyakan hoax yang beredar melalui media sosial memiliki tujuan untuk mengambil data pribadi pengguna atau bahkan mengakses sistem perangkat pengguna. Oleh karena itu, penting bagi kalian untuk selalu berhati-hati saat menemui link yang mencurigakan.
Dilansir dari BBC Indonesia, fenomena video viral di TikTok yang kemudian menjadi for you page (fyp) kerap dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk menarik perhatian publik, sekaligus menyebar konten yang berpotensi merugikan.
Oleh karena itu, bagi kamu yang menemukan video atau link dengan klaim informasi seputar Syakirah atau topik viral lainnya tanpa bukti yang jelas, disarankan untuk tidak mengklik atau bahkan membagikannya. Selalu pastikan sumber informasi yang kalian terima berasal dari sumber yang kredibel dan dapat dipertanggungjawabkan.
Jangan sampai ketinggalan informasi terkini seputar teknologi dan tutorial terbaru dari Iuwashplus.or.id: